Minggu, 08 November 2015

Iklim

iklim merupakan hal sangat erat dengan kehidupan manusia, karena manusia dapat mengetahui keadaan apa yang sedang terjadi dilingkungan mereka. seperti  hujan dan bagaimana cara mengetahui apa itu hujan, bagaimana prosesnya, dan bagaimana proses terbentuknya hujan. 

untuk lebih mengetahui iklim lebih dalam maka dari itu kita harus tau dulu apa itu Iklim? dan apa bedanya dengan cuaca? dan apa saja unsur - unsurnya?.

Perbedaan Iklim dan Cuaca 

Iklim adalah kondisi rata-rata kedaan cuaca pada daerah yang lebih luas dan dalam waktu yang cukup lama minimal 30 tahun dan sifatnya tetap. sedangkan cuaca adalah keadaan atau kelakuan atmosfer pada waktu tertentu yang sifatnya berubah-ubah dari waktu ke waktu. 
 
Pengaruh - pengaruh pada Iklim 

  1. dipengaruhi oleh letak geografis dan topografi 
  2. Pengaruh posisi relatif (garis pancaran sinar matahari) matahari terhadap suatu tempat di bumi menimbulkan musim, suatu penciri yang membedakan iklim satu dari yang lain 
  3. perbedaan letak/posisi negara-negara di dunia mendasari pembagian negara-negara tersebut dalam beberapa kawasan iklim. 

Pembagian daerah iklim di bumi didasarkan pada letak lintang adalah sebagai berikut : 



a.Daerah Iklim Tropis : 0 derajat LU-23,5 derajat LU dan 0 derajat LS-23,5 derajat LS
b.Daerah Iklim Sedang  : 23,5 derajat LU-66,5 derajat Lu dan 23,5 derajat LS-90 derajat LS
c. Daerah Iklim Dingin  : 66,5 derajat LU-90 derajat LU dan 66,5 derajat LS-90 derajat LS 
d. Daerah Iklim Kutub  :  66,5°derajat LU-90° derajat LU dan 66,5 derajat LS-90 derajat LS 


 Unsur - Unsur Iklim 

1.Penyinaran Matahari 
Matahari adalah pengatur iklim pada bumi yang sangat penting serta juga menjadi sumber energi utama di bumi. Energi matahari itu dipancarkan ke segala arah kedalam bentuk gelombang elektromagnetik. Penyinaran Matahari ke Bumi tersebut dipengaruhi oleh adanya kondisi awan serta juga perbedaan sudut datang sinar matahari.

2.Suhu Udara
Suhu udara adalah suatu keadaan panas atau juga dinginnya udara yang sifatnya itu menyebar dan juga berbeda-beda pada tiap-tiap daerah . Persebaran dengan secara horizontal itu menunjukkan suhu udara tertinggi terdapat pada daerah tropis dengan garis ekuator (garis khayal yang membagi bumi menjadi bagian utara serta juga selatan) dan juga semakin ke arah kutub suhu udara tersebut akan semakin dingin. Sedangkan dengan persebaran secara vertikal menunjukkan, semakin tinggi tempat, maka suhu udara tersebut akan semakin dingin. Alat untuk dapat mengukur suhu disebut dengan termometer.

3.Kelembapan Udara (humidity)
Didalam udara terdapat air yang terjadi dikarenakan adanya penguapan. Makin tinggi suhu udara tersebut,maka akan semakin banyak uap air yang terkandung didalamnya . Hal tersebut berarti, makin berlembablah udara itu. Alat pengukur kelembapan udara adalah higrometer

4.Per-Awanan
Awan adalah suatu massa dari butir-butir kecil air yang larut pada lapisan atmosfer dibagaina bawah. Awan tersebut juga dapat menunjukkan kondisi cuaca.

5.Curah Hujan 
Curah hujan adalah jumlah hujan yang jatuh pada suatu daerah dalam jangka waktu tertentu. Untuk dapat mengetahui besarnya curah hujan tersebut digunakan alat yang disebut dengan penakar hujan (Rain Gauge). 

6.Angin
Angin adalah udara yang bergerak dari suatu daerah yang memiliki tekanan tinggi (maksimum) ke daerah yang memiliki tekanan rendah (minimum). Perbedaan tekanan udara tersebut disebabkan oleh perbedaan suhu udara. Jika suhu udara tinggi, berarti tekanannya rendah serta juga sebaliknya. Alat untuk dapat mengukur arah serta juga kecepatan angin disebut dengan anemometer.

Faktor - faktor Iklim
1.Ketinggian tempat
2.Latitude atau garis lintang
3.Daerah bertekanan
4.Arus laut
5.Permukaan tanah 

Karakteristik pada tiap - tiap iklim 
  1. Iklim tropis 
  •  Intensitas radiasi matahari berkisar antara 11-13 jam
  • hanya memiliki 2 musim : musim hujan dan kemarau
  • perbedaan suhu rata-rata di kedua musim tidak jauh berbeda (20-30 OC)
  • variasi suhu siang dan malam lebih besar dibandingkan variasi suhu antar musim 
  • Terletak diantara lintang 23,5o LU (tropika Cancer sampai 23,5o LS (tropika Capricorn)
  • berada di sekitar garis ekuator
  • tipe vegetasi hutan hujan tropis dengan bergabagi jenis flora dan fauna
  • Curah hujan tinggi (dapat > 2000 mm/bulan)
  • Contoh negara tropis : Indonesia, Filipina, Brazil, India, Kenya
  • Intensitas radiasi matahari berkisar antara 11-13 jam
  • hanya memiliki 2 musim : musim hujan dan kemarau
  • perbedaan suhu rata-rata di kedua musim tidak jauh berbeda (20-30 OC)
  • variasi suhu siang dan malam lebih besar dibandingkan variasi suhu antar musim 


2. Iklim subtropis 
  • Terletak pada 23,5°LU-40°LU dan 23,5°LS-40°LS
  • Terdapat gangguan alam seperti badai, hujan salju, atau tornado
  • Memiliki 4 musim : Panas, gugur, dingin, dan semi
  • Memiliki variasi suhu yang sangat besar antar musim dan antara siang dan malam
  • Pada musim panas, suhu maksimum dapat mencapai > 40 oC dan lama penyinaran > 13 jam/hari
  • Pada musim dingin, suhu minimum mencapai -1 oC dan kelembaban rendah
  • Curah hujan lebih rendah dari tropis
  • Contoh negara subtropis : Eropa, Asia Timur, Amerika Serikat, Afrika Utara


3. Iklim sedang 
  • Terletak pada 40°LU-66,5°LU (kawasan arktik) dan 40°LS-66,5°LS (kawasan Antartika)
  • Variasi suhu antara musim kemarau dan hujan biasa sejuk kecuali bagian tengah Amerika Utara
  • Daerah iklim : iklim samudera dan iklim benua
  • Negara beriklim sedang : Eropa bagian barat, dan Amerika Tengah 

4. Iklim kutub 
  • Merupakan iklim yang hanya terjadi di daerah kutub (utara dan selatan)
  • Mengalami musim dingin yang panjang dengan suhu ekstrem dan musim panas yang singkat dengan suhu yang sejuk serta berudara kering
  • Vegetasi berupa lumut-lumutan dan semak-semak
  • Daerah beriklim kutub : Siberia, Greenland, Amerika bagian utara, Antartika




Tidak ada komentar:

Posting Komentar